intronesia.id, Hugo Samir menjadi satu pemain yang paling disorot banyak netizen pasca kekalahan Timnas Indonesia dari Uzbekistan.
Bagaimana tidak, pasalnya Hugo Samir justru mendapat kartu merah saat Timnas Indonesia tertinggal dari Uzbekistan.
Imbas kartu merah tersebut, Hugo Samir pun mendapat perlakuan kurang baik dari netizen Indonesia.
Tampaknya perlakuan kurang baik tak hanya didapat oleh sang pemain saja, sebab orang tuanya juga kena imbasnya.
Hal itu disampaikan langsung oleh Hugo melalui unggahan Insta Story di akun @hugosamir28.
Dalam unggahan itu, sang pemain mengungkap bahwa orang tuanya mendapat perlakuan rasis dari netizen.
Putra Jacksen F Tiago itu pun meminta semua pihak untuk tidak menyalahkan dan menghujat keluarganya.
Menurutnya, kartu merah yang didapatnya merupakan kesalahan pribadi, bukan salah orang tua.
Sehingga ia pun mempersilahkan diri jika ada yang hendak menghujatnya, asal tidak membawa-bawa keluarga.
"Bagi yang mau menghujat atau mau rasis ke saya aja jangan ke orang tua saya, karena ini ulah saya bukan orang tua saya," ungkapnya, dikutip dari akun Instagram @hugosamir28, Jumat (29/9).
"Yang salah saya bukan keluarga saya, jadi tolong kalo mau menghujat ke saya aja," sambungnya.
Seperti diketahui, pertandingan Timnas Indonesia vs Uzbekistan itu dimenangkan oleh tim asal timur tengah.
Anak asuh Indra Sjafri sebenarnya bisa menahan imbang pasukan Uzbekistan dalam waktu normal 90 menit.
Hanya ketika pertandingan masuk ke babak perpanjangan waktu, gawang Timnas Indonesia kebobolan dua kali.
Hal itu pun membuat skuad Garuda Muda harus mengakui kekalahan dan gagal lolos ke babak 8 besar Asian Games 2022.
--
Simak fokus dan update Asian Games Hangzhou 2022 (2023) disini!