Sebanyak 2000 personel gabungan dikerahkan untuk mengamankan proses pendaftaran calon presiden dan calon wakil presiden ke Komisi Pemilihan Umum, Kamis (19/10).
"Ada 2000 personel yang disiapkan," kata Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Trunoyudo Wisnu Andiko kepada wartawan, Rabu (18/10).
Belum diketahui secara rinci bagaimana pola pengamanan dalam proses pendaftaran tersebut. Trunoyudo hanya menyampaikan ribuan personel itu juga akan disiagakan di sepanjang rute yang akan dilewati oleh para kandidat dan pendukungnya.
Rencananya kepolisian juga akan menyiapkan rekayasa lalu lintas dan pengalihan arus guna mengantisipasi dampak kemacetan.
"Dijaga juga rute yang akan dilewati para pasangan calon," ucap dia.
Pasangan Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar dan Ganjar Pranowo-Mahfud MD berencana mendaftar ke Komisi Pemilihan Umum (KPU) pada Kamis (19/10)
Rencananya, pasangan Anies-Muhaimin yang lebih dulu mendaftar ke KPU pada pukul 08.00 WIB. Mereka bakal mengawali rute dengan berkumpul di DPP PKS. Setelah itu lanjut ke DPP PKB dan NasDem. Setelah itu baru menuju KPU bersama para kader partai dan relawan.
Di sisi lain, pasangan Ganjar Pranowo-Mahfud MD rencananya mendaftar ke KPU pada pukul 11.00 WIB. Hanya selang beberapa jam setelah Anies-Muhaimin mendaftar.
Elite partai koalisi antara lain PDIP, Hanura, Perindo dan PPP akan mendampingi Ganjar-Mahfud saat prosesi pendaftaran di KPU.
Kader serta simpatisan juga bakal diikutsertakan dalam rombongan. Mereka mulai berkumpul di Tugu Proklamasi. Setelahnya, mereka menuju KPU yang berjarak sekitar 5 kilometer dari Tugu Proklamasi.