intronesia.id, Presiden Joko Widodo (Jokowi) meminta Komite Percepatan Penyediaan Infrastruktur Prioritas (KPPIP) menyelesaikan 58 proyek strategis nasional (PSN) senilai Rp420 triliun.
Hal itu diungkapkan Deputi Bidang Koordinasi Pengembangan Wilayah dan Tata Ruang Kemenko Perekonomian sekaligus Ketua Tim KPPIP Wahyu Utomo. Ia juga menegaskan butuh bantuan berbagai pihak untuk menyelesaikan PSN tersebut.
"Ada 156 proyek yang sudah selesai dengan nilai Rp1.080 triliun. Maka, tahun ini sampai akhir tahun dan tahun depan kita harapkan ada 58 proyek lagi yang akan diselesaikan dengan nilai sekitar Rp420 triliun," kata Wahyu di Kompleks Gelora Bung Karno (GBK), Senayan, Jakarta Pusat, Minggu (14/5).
"Tentunya pemerintah akan terus mengupayakan, sesuai dengan arahan Presiden (Jokowi), tidak ada lagi proyek mangkrak di 2024. Perlu ada dukungan dari masyarakat seluruhnya," imbuhnya.
Selain itu, Wahyu menegaskan perlu bantuan Kementerian Keuangan (Kemenkeu), khususnya melalui Lembaga Manajemen Aset Negara (LMAN). Ia menyebut kendala umum PSN adalah pengadaan lahan.
Wahyu juga menyinggung soal pembiayaan. Di lain sisi, menurutnya PSN bisa dikebut melalui koordinasi bersana para pemimpin daerah setempat.
Sementara itu, Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto menegaskan PSN bakal tetap lanjut siapapun presidennya. Ia menegaskan PSN yang belum rampung sudah selesai masalah keuangannya.