Loading...
You are here:intronesia/introNews./Pedagang Kopi Starling di Bundaran HI Tusuk Anggota Satpol PP
Pedagang Kopi Starling di Bundaran HI Tusuk Anggota Satpol PP

Pedagang Kopi Starling di Bundaran HI Tusuk Anggota Satpol PP

23.02.2023 15:52 WIB
1-2 menit

intronesia.id, Jakarta - Seorang anggota Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) ditusuk gunting oleh pedagang kopi keliling (starling) di Jalan MH Thamrin, Bundaran HI, Jakarta Pusat, Kamis (23/2/2023) pada pukul 11.30 WIB. Hal itu dikarenakan adanya sitegang antara Petugas Satpol PP dengan pedagang.

Kepala Satpol PP DKI Jakarta, Arifin mengatakan, kejadian bermula saat anggotanya mengingatkan seorang pedagang kopi starling untuk tidak melawan arah di kawasan Bundaran HI.

"Tadi sekitar jam 11.30 WIB kami dapat informasi ada anggota kami yang pada saat bertugas menghalau pedagang sepeda kopi keliling, yang melawan arus jalan dari arah patung kuda Monas, menuju ke arah bundaran HI tapi jalurnya melawan arus," ujar Arifin saat dikonfirmasi, Kamis (23/2/2023).

Kemudian, lanjut Arifin, anggotanya yang kala itu menegur pedagang starling tersebut justru mendapat perlakuan yang tidak sepatutnya. Yakni, pelaku langsung menodongkan senjata tajam ke arah petugas.

"Tetapi ternyata yang bersangkutan tidak terima, kemudian ada tindakan kekerasan, kriminalitas ya karena petugas ini sesungguhnya dalam posisi mengingatkan, bukan sedang dalam posisi penindakan, hanya menghalau," ungkapnya.

"Tiba tiba yang bersangkutan melakukan penyerangan, menyerang anggota yang awalnya menggunakan tusukan es tetapi itu bisa diamankan tusukan esnya, kemudian yang bersangkutan ambil lagi gunting," imbuhnya.

Lebih lanjut, kata Arifin, petugasnya justru mendapat serangan hingga menyebabkan luka di bagian tangan kiri.

"Nah akhirnya anggota mencoba untuk mempertahankan diri menjaga keselamatannya, namun tangan kirinya, tangan kiri di bawah sikut itu tertusuk dari depan tembus ke belakang," pungkasnya.

Kendati demikian, kini pelaku tengah diamankan ke Polsek Menteng, serta korban sudah dilarikan ke RSCM guna mendapat perawatan lebih lanjut.

Cek berita, artikel, dan konten INTRONESIA di Google News