Loading...
You are here:intronesia/introPol./[FULL] Pidato Prabowo Usai Dapat Nomor Urut 2 di Pilpres 2024
Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka, mendapatkan nomor urut 2 untuk pertandingan Pilpres 2024 (14/11)
Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka, mendapatkan nomor urut 2 untuk pertandingan Pilpres 2024 (14/11) intronesia /Mahendra

[FULL] Pidato Prabowo Usai Dapat Nomor Urut 2 di Pilpres 2024

15.11.2023 15:06 WIB
2-3 menit

Pasangan calon presiden dan wakil presiden Koalisi Indonesia Maju, Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka, mendapatkan nomor urut 2 untuk pertandingan Pilpres 2024 (14/11)

Setelah mendapatkan nomor urut, Prabowo berpidato di Kantor KPU, di hadapan pasangan Ganjar Pranowo-Mahfud MD dan Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar. Sebelum memulai pidatonya, Prabowo sempat menyapa Ketua Umum PDIP Megawati Sukarnoputri.

Prabowo pernah menjadi cawapres pendamping Mega di Pilpres 2009. Namun, pasangan ini kalah.

Dalam pidatonya, Prabowo yakin KPU bisa melaksanakan tugas sebagai penyelenggara Pemilu dengan sebaik-baiknya dan sejujur-jujurnya.

Ia sepakat dengan Anies-Muhaimin yang menyatakan Pemilu harus berjalan tanpa kecurangan.

Prabowo juga sempat menyapa Cak Imin dan menyebutnya kawan lama. Keduanya memang pernah membentuk Koalisi Kebangkitan Indonesia Raya (KKIR) sebelum akhirnya berpisah jalan.

Berikut ini pidato lengkap Prabowo di KPU, Selasa (14/11) malam.

Salam sejahtera bagi kita sekalian, yang saya hormati dan saya banggakan Ketua KPU beserta seluruh komisioner, jajarannya, sekjen beserta jajaran, Ketua Bawaslu, Ketua DKPP, dan semua unsur yang telah mendukung proses tahap demi tahap Pemilu.

Ketua umum partai-partai politik yang hadir, Presiden Republik Indonesia ke-5 yang saya hormati, beserta seluruh ketua, sekjen partai-partai politik. Kemudian, juga pasangan calon nomor satu dan nomor tiga yang saya hormati dan saya banggakan.

Tentunya kita bersyukur kehadirat Allah SWT, Tuhan Maha Besar, kita diberi kesehatan dapat mengikuti acara yang demikian penting secara baik dan sempurna.

Saya atas nama pasangan calon nomor dua, mengucapkan terima kasih dan penghargaan setinggi-tingginya kepada KPU, kemudian juga kepada Bawaslu dan DKPP atas terselenggaranya proses pemilihan umum dengan baik.

Saya tidak akan panjang lebar pidato, tapi saya ingin sampaikan di sini bahwa kita patut bangga. Kita adalah negara demokrasi, salah satu yang terbesar di dunia, kalau tidak salah ketiga terbesar di dunia dan kita telah mengalami pemilihan-pemilihan umum, periode demi periode, dan kita bersyukur bahwa negara kita masih utuh, masih bersatu. Walaupun begitu banyak tantangan yang kita hadapi.

Saya sangat setuju dengan tadi, aspirasi, harapan-harapan yang disampaikan oleh pasangan calon nomor satu, saya sangat... kalau baik, kita katakan baik. Kejujuran itu harus utuh, seutuh-utuhnya. Jadi saya sangat sependapat dengan aspirasi pasangan calon nomor satu.

Memang kita bersyukur, kita memiliki negara yang berdemokrasi, kita percaya dan yakin KPU akan melaksanakan semua proses pemilihan umum dengan sebaik-baiknya, dengan sejujur-jujurnya, dengan seadil-adilnya, tanpa kecurangan apa pun.

Karena kalau melaksanakan Pemilu yang curang, mengkhianati bangsa dan rakyat Indonesia. Kita, saya juga sependapat dengan pasangan calon nomor satu, terutama yang disampaikan oleh Gus Muhaimin. Sahabat lama saya.

Saya juga punya pantun, Gus Imin.

Satu, satu dua cempaka biru,
Tiga empat dalam jabangan.
Kalau mendapat kawan baru,
Kawan lama dilupa jangan.

Saya sependapat dan saya bersyukur, dan saya gembira suasana hari ini suasana penuh kekeluargaan, penuh riang gembira, penuh dengan saling mengasihi, saling mendukung.

Jadi saudara-saudara, siapa pun yang menang kita harus bersatu menjaga negara ini.

Salam sejahtera, Merdeka! Merdeka!

Cek berita, artikel, dan konten INTRONESIA di Google News